Jam Abraj Al-Bait Terbesar di Dunia: 7 Fakta Unik Menara Raksasa di Samping Masjidil Haram

Kalau kamu pernah ke Mekkah, pasti langsung terpukau dengan menara jam raksasa yang menjulang di samping Masjidil Haram.
Itulah Jam Abraj Al-Bait, atau sering disebut juga Makkah Clock Tower, simbol kemegahan dan modernitas kota suci yang tak tertandingi.
Menara ini bukan sekadar hotel mewah, tapi juga bangunan multifungsi yang menyimpan berbagai catatan rekor dunia.
Jam Terbesar di Dunia Terlihat dari 17 Kilometer!
Bayangkan…diameter jamnya mencapai 43 meter, dengan jarum menit sepanjang 22 meter! Saking besarnya, cahaya dari Jam Abraj Al-Bait bisa terlihat hingga jarak 17 km di malam hari. Cahayanya berubah warna saat waktu salat tiba, mengingatkan jamaah di seluruh kota Mekkah.
Lokasinya Tepat di Samping Masjidil Haram
Kompleks Abraj Al-Bait berdiri di atas tanah wakaf Raja Abdul Aziz, hanya 50 meter dari Masjidil Haram.
Menara jam ini menjadi penanda arah kiblat dan titik orientasi utama bagi jutaan jamaah setiap tahun.
Biaya Pembangunannya Fantastis
Total biaya pembangunan menara jam Mekkah diperkirakan mencapai 15 miliar dolar AS, menjadikannya salah satu proyek paling mahal di dunia! Pembangunan dimulai tahun 2004 dan selesai pada 2012, dengan ribuan pekerja dari berbagai negara.
Menggunakan Teknologi Panel Surya di Puncaknya
Tak hanya megah, Abraj Al-Bait juga ramah energi. Bagian atas menara dilengkapi panel surya besar yang menyuplai sebagian kebutuhan listrik bangunan. Sistem pencahayaan jam juga dikontrol secara otomatis oleh teknologi berbasis sensor cahaya.
Suara Adzan yang Menggema ke Seluruh Kota
Di atas menara, terdapat 21 pengeras suara super besar yang menyiarkan adzan langsung dari Masjidil Haram.
Suara adzan dari puncak menara ini bisa terdengar sejauh 7 kilometer!
Di Dalamnya Ada Hotel Termewah di Mekkah
Kompleks Abraj Al-Bait menaungi hotel Fairmont Makkah Clock Royal Tower, pusat perbelanjaan, museum Islam, dan area observasi dengan pemandangan langsung ke Ka’bah. Bagi jamaah, ini jadi tempat ideal untuk istirahat sekaligus menikmati panorama Masjidil Haram dari ketinggian.
Simbol Perpaduan Iman dan Kemajuan
Jam Abraj Al-Bait bukan hanya bangunan megah, tapi juga simbol bagaimana Mekkah menggabungkan nilai spiritual dan teknologi modern. Menara ini mengingatkan dunia bahwa kemajuan tak harus menjauh dari makna ibadah.
